Review film Indonesia INEM PELAYAN SEKSI NEW (2019)

Setelah tahun lalu mengetahui Inem Pelayan Seksi bakal dibuat versi kekiniannya akhirnya rilis juga filmnya di bioskop. Dengan embel-embel new dan menggandeng anak dari pemeran asli karakter inem dahulu (Doris Callebaut) yaitu Jelita Callebaut dan dibawah naungan PH Inem Film Production nampaknya percaya diri mereka dengan hasil filmnya. Film Inem Pelayang Seksi New bercerita tentang Inem, pelayan rumah tangga yang muda, anggun dan sexy bagi mata kaum laki laki. Dikala itu Maromi, orang kaya Madura perlente tapi norak menemukan sebelah sendal slop yang dia yakini bahwa pemilik pasangan sendal itu adalah Cinderelanya. Di sisi lain Inem si pemilik sendal slop adalah seorang asisten rumah tangga dari sebuah keluarga yang cukup krodit bernama Moko beserta Ida – istri Moko ternyata adalah karyawan Maromi. Kegigihan pencarian Maromi membuat dirinya dipertemukan dengan Inem.

Awal film sekitar 5-7 menit padahal terlihat menjanjikan dengan komedi yang mengingatkan pada film-film warkop dahulu. Namun setelah muncul kedua kalinya Inem dengan tangan kosong ketika mau bekerja rasanya film ini memang terlihat main-main dan terlihat membodohi penonton. Yakali ada seorang pengurus rumah tangga yang mau bekerja tanpa membawa tas? Masa setiap hari cuci kering dengan pakaian yang dipakainya di hari pertama bekerja? Padahal di hari selanjutnya Inem terlihat berbeda bajunya, terus baju darimana itu? dikasih sama bosnya? Bossnya aja jutek sama dia karena suaminya nakal matanya ketika melihat inem bekerja. Asli filmnya bikin emosi.

Untungnya film ini memiliki duo senior yang mumpuni akting dan berdialognya, siapa lagi kalau bukan Mathias Muchus dan Meriam Bellina. Kalau duo senior ini gak ada rasanya film Inem Pelayan Seksi New dengan mudah sekali masuk di film terburuk 2019 dengan urutan paling buruk. Tektokan duo senior memang penyelamat dari film Inem Pelayan Seksi New. Kehadiran Jelita Callebaut sebagai Inem pun kurang begitu semangat ketika dinobatkan sebagai pelayan seksi. Beberapa adegan Jelita terlihat lemas dan tak berdaya, rasanya ingin kasih vitamin c biar segar dan semangat berakting di film ini. Kehadiran ibunda Jelita yaitu Ibu Doris sebagai ibundanya di film ini pun hanya terlihat ai akhir film saja. Pemain lainnya sungguh bikin stress dan sakit kepala, bingung rasanya jika melihat penonton begitu geli tertawanya karena komedi yang diberikan film ini.


1,5/5

Trailer:



Komentar