Tidak terasa produksi film Thailand yang
dikenal dengan nama GTH ternyata sudah berusia 7 tahun. Berbagai film-film dari
produksi tersebut hampir semuanya tidak ada yang pernah mengecewakan sama
sekali. Sebagai rasa syukur mereka di usia ke-7, sebuah film omnibus yang
disertai 3 cerita dan 3 sutradara mereka persembahkan buat pecinta film-film
mereka selama ini. Dengan judul Seven Something atau รัก 7 ปี ดี 7 หน (Rak Jed Pee Dee Jed Hon), cukup memberi arti makna dari
perayaan ulang tahun mereka yang juga 7 tahun.
Cerita ketiga segmen itu diantaranya berjudul “14”, “28” dan “42.195”.
“14”
Kisah cinta Puan dan Milk yang dimana mereka
adalah masih duduk di bangku sekolah. Percintaan mereka berdua yang begitu
indah di awal ternyata tidak semulus itu. Sifat Puan yang terlihat sangat eksis
di dunia maya karena memiliki semua akun social media yang sedang trend saat
ini nampaknya membuat Milk resah. Keresahan itu semakin jelas ketika kegiatan
privacy mereka berdua saja yang tahu ternyata orang banyak tahu juga karena
kelakuan Puan sendiri.
Jirayu La-ongmanee (Phobia 2, SuckSeed), Sutatta Udomsilp (Laddaland) |
“28”
Mam dan John adalah mantan bintang film
terkenal 7 tahun lalu. Sekarang kondisi mereka sudah berubah karena masalah
keuangan. Sampai pada suatu hari Mam mencari Jon untuk membujuknya bermain
kembali di film mereka yang kini dibuatkan sekuelnya. Mam terlihat begitu ambisi
untuk mendapatkan kembali peran utama di sekuelnya kali ini. Namun lain halnya
dengan Jon yang terlihat tidak mau lagi terlibat di dunia perfilman.
“42.195”
She tidak sengaja bertemu dengan He ketika
sedang lari sore di taman dekat tempat tinggalnya. Ternyata He adalah seorang
pelari marathon yang sedang latihan dalam kompetisi lari marathon berikutnya.
Sejak pertemuan itu, She belajar akan namanya hidup dan lambat laun mulai
berubah. Akan tetapi semua tidak segampang itu karena She cenderung suka
mengingat masa lalunya.
Nichkhun "2PM" |
Review:
Cerita ketiga segmen diatas cenderung lebih ke
kehidupan sehari-hari. Dimana adanya percintaan, persahabatan dan pekerjaan
didalamnya. Setiap segmen memiliki keunikan dan gaya alur cerita mereka
sendiri. Cerita “14” nampaknya cukup menyentil para social media-user saat ini.
Keunikan dari segmen ini adalah adanya sisi visualisasi yang keren dengan suara
khas film-film Thailand. Selain itu wajah pemeran utama disini juga begitu
remaja dan kuat sekali chemistry diantara mereka berdua.
Cerita “28” mulai agak menuju dewasa
dibandingkan cerita “14” yang terlihat remaja sekali. Disini lebih ditujukan
bagaimana sifat dewasa seseorang dalam menghadapi keputusan dan salah satunya
berhubungan dengan hati. Dengan alur maju mundur penonton akan dibuat mengerti
apa sebenarnya cerita dari segmen ini. Cerita terakhir “42.195” lebih ke arah
usia 30-an dan disini pemeran utamanya tidak asing lagi yang merupakan personil
dari 2PM yaitu Nichkhun. Alur cerita segmen ini bisa dibilang terlalu ngambang
dan nyaris terkesan datar. Sungguh disayangkan sih kalau hanya mengandalkan
pemain dengan ketenaran tapi hasilnya biasa saja.
Secara keseluruhan Seven Something sebuah film
Thailand dengan format omnibus yang memberikan nuansa manis, menyentuh dan
unik. Jika kalian memang pecinta film Thailand, rasanya tidak perlu kaget lagi
ketika menonton film ini. Oh iya selain keenam tokoh utama di film ini beberapa
pemain pendukung di film ini juga berasal dari film-film GTH sebelumnya, jadi
bersiaplah bernostalgia sedikit dengan mereka. Selamat ulang tahun GTH yang
ketujuh! :Salam JoXa:
8,5/10
Trailer:
ada kesalahan karakter pada story yang 14 gan..
BalasHapuskarakter yang eksis adalah puan (sang cowok) dan karakter milk adalah karakter ceweknya..
jadi kebalik nih gan nulisnya , dikoreksi yah :)
Yang di bagian film "14" kayaknya kebalik tuh, Puan itu yang cowok, Milk itu si ceweknya..
BalasHapusmantap...paling ngga review ini bisa menjadi pengobat penasaran sy *dikit*...salah satu film yg sy tunggu2 nih, tunggu link donlotnya :D *nasib, kota yg teaternya ngga muter film2 Thailand (T_T)..mantap jendrall
BalasHapusAAAAAAAAAAAAAAAK. Nyesel ngga nonton ini kemarin. Aku lebih memilih nabung buat modal nikah sih. *tetep*
BalasHapus