Transformers 3: Dark of the Moon (2011)

Setelah lulus dari masa perkuliahannya di Transmorfers Revenge Of The Fallen, Sam Witwicky kini kembali dengan masa transisi hidup. Walaupun dirinya lulusan dari Universitas ternama dan pernah mendapatkan medali dari Presiden, akan tetapi dalam hal mencari pekerjaan dirinya selalu susah sekali. Dukungan dari orang tua dan pacar barunya, Carly, pun tidak pernah lepas diberikan untuk Sam. Garis kehidupan Sam sepertinya berbanding terbalik dengan Carly, lihat saja Carly seorang wanita cantik dan seksi dan menjadi karyawan kesayangan bosnya Dylan Gould. Rasa cemburu dan tidak masuk akal pun sempat terlintas di pikiran Sam, hingga akhirnya dia menerima tawaran pekerjaan dari Dylan di kantornya. Ternyata di tempat dia bekerja, dia bertemu dengan Jerry Wang, yang sebagai penghubung berita misterius kepada dirinya. Berita tersebut ternyata ada hubungannya dengan Deceptions, autobots dan nasib manusia di bumi.

Yeah akhirnya 2 minggu berturut-turut 2 film box office yang sangat ditunggu-tunggu pecinta film Hollywood tayang juga! Setelah Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 2 tayang di minggu lalu dan terlihat sukses mencuri perhatian penonton dan tidak lupa juga pihak studio yang berlomba-lomba membuka penayangannya. Minggu ini, dihadirkan film box office Transformer 3: The Dark Moon dengan dua format juga, 2D dan 3D, seperti Harry Potter minggu lalu. Dan sekarang saatnya menyaksikan aksi dari Autobots dan Deceptions dengan berbau canggih dengan efek visual 3D yang Keren! Daripada penasaran simak curhatan josep berikut ini.

Akhirnya arahan Michael Bay kali ini berakhir dengan manis dan keren juga! Kenapa gue bilang seperti ini karena gue sudah terlanjur dikecewakan oleh beliau di Transformer 2: Revenge Of The Fallen yang terlalu sangat amat membosankan sekali ceritanya namun untungnya ada Megan Fox yang kembali memanjakan mata di seri tersebut *siul. Akan tetapi para fans Megan Fox harus mengubur dalam-dalam keinginannya untuk menyaksikan kembali fansnya di seri terkahir kali ini *nangis Bombay*. Di Transformer 3 ini “pemanis” harus diganti oleh hadirnya model pakaian dalam ternama di Inggris dan katanya juga diperjualbelikan di salah satu department store Jakarta. Untungnya hadirnya Rosie Huntington-Whiteley disini bisa dibilang sangatlah terlalu manis dan lentik ketika disaat gentingnya situasi yang sedang dihadapi Sam dan auotobots lainnya.

Ehren Kruger sebagai penulis skenario film ini, menurut gue terlalu tinggi dan berat untuk membuat sebuah sajian tontonan yang tujuan awalnya untuk menghibur. Dengan adanya pembawaan berita berbau nuklir, NASA atau ilmu pengetahuan lainnya rasanya terlihat hanya sebagai tempelan saja di sepanjang film ini. Kalau saja unsur-unsur tersebut dipangkas lebih minim, pastilah durasi yang awalnya 2 jam 30 menit ini bisa menjadi sekitar 2 jam kurang. Apalagi adanya format 3D yang disajikan film ini pasti rasanya terlalu berat atau ada sesuatu yang ganjal kalau dipasang terlalu lama. Akan tetapi, untungnya cerita yang dihadirkan bisa dibilang dibagi-bagi dengan baik, maksudnya adanya selingan demi selingan efek visual 3D dengan cerita yang berat itu (terutama lebih banyak di 40 menit awal).

Rosie Huntington-Whiteley

Para pemain disini bisa dibilang lebih matang dan dewasa dalam mendalami karakternya (kecuali pemain baru Rosie) yaitu Shia LaBeouf dan Josh Duhamel. Pemain lainnya yaitu Tyrese Gibson, Patrick Dempsey, John Turturro, dan aktris senior Frances McDomard bermain cukup baik di seri terakhir Transformer ini. Rosie Huntington-Whiteley bagaimana? Entah apa karena dirinya seorang model pakaian dalam jadi terlihat sekali dirinya di sini terlalu ahti-hati dan lentik dalam melakukan sesuatu. Hal yang membuat geregetan adalah ketika ada adegan dimana Sam dan Autobots lainnya sedang ricuh dirinya begitu lentik berlari dengan sepatu hak tingginya. Untuk robot-robotnya, bisa dibilang disini jauh lebih canggih, apalagi adanya robot baru dan lama yang muncul lagi dengan teknologi yang jauh lebih keren. Yang cukup disayangkan adalah hilangnya 2 karakter robot kembar di film ini, dan sec ara tidak langsung diganti oleh posisi robot mini yang selalu berantem. Namun menurut gue secara pribadi semua itu tidak bisa menggantikan karakter kuat dari robot kembar tersebut.

Okei sebagai penutup, gue disini secara pribadi sangatlah PUAS ketika menonton Tranformer 3: Dark Of The Moon ini dibandingkan dengan sebelumnya! Walaupun cerita terlalu berat untuk sebuah film yang selalu masuk dan bahkan sempat menang di Teen Choice Award (2007, 2009, 2011), karena dasar film ini lebih ditujukan ke genre anak-anak secara adanya robot-robot, akan tetapi film ini membayarnya dengan efek visual 3D yang baik sekali untuk memanjakan mata gue secara pribadi yang menonton 3D. So tunggu apalagi buat menyaksikannya segera di bioskop kesayangan anda mulai 5 Agustus! Menggunakan kacamata 3D hasilnya akan lebih jauh memuaskan! Trust me!

3,5/5

Trailer: