Review Film Uka-Uka The Movie: Nini Tulang (2019)

Lagi dan lagi film karya dari Ubay Fox tayang di bioskop. Walaupun baru 4 film yang dikerjakan Ubay namun rasa membekas lebih setelah menonton karya beliau melebihi film-film Rizal Mantovani ataupun Jose Poernomo. Film kelima Ubay kali ini diangkat dari salah satu acara reality show yang pernah tayang setiap malam Jumat dan pembawa acaranya alm. Torro Margens. Versi filmnya, Uka-Uka The Movie: Nini Tulang menceritakan tentang Shelly salah satu penonton acara Uka-Uka yang tidak percaya dengan acara tersebut dan ngerasa acara itu adalah bohongan atau settingan. Shelly menantang dirinya sendiri untuk ikut terlibat dalam acara Uka-Uka. Teman-teman Shelly, Rama, Karin, Doni dan Eja mencoba menghalangi Shelly agar tidak gegabah dengan keputusannya.

Film Uka-Uka The Movie: Nini Tulang secara mengejutkan hadir dengan kemasan komedi yang ada unsur horror di dalamnya. Tingkah laku dari para pemain di film ini yang bodoh membuat gelak penonton. Bahkan untuk mengagetkan pun tidak ada sama sekali. Pemain yang terlibat dalam film Uka-Uka ada 2 yang sudah alm yaitu Torro Margens dan Saphira Indah. Produksi film ini memang sudah lama dan harusnya rilis di tahun 2018, namun baru dapat tanggal di Juli 2019. Dengan hadirnya Steffi Zamora dan adanya hutan bernama Alas Moyang secara ga langsung mengingatkan pada Alas Pati namun dari segi cerita bertolak belakang sekali. Gusti Rayhan yang dulu pernah bermain sebagai sahabat Dilan di Dilan 1990 dan Dilan 1991, di film ini entah kenapa terlalu lemah sebagai lead karakter cowok. Oh iya selain Gusti Rayhan, 2 pemainnya juga pernah terlibat dalam film Dilan 1990 dan Dilan 1991. Bisa dibilang reunianlah mereka.

Walaupun dari segi cerita memang masih lemah namun entah kenapa tingkah bodoh mereka bisa membuat saya tertawa. Ya bisa dibilang film ini masih menghibur untuk ditonton karena memang dasarnya untuk ditertawakan. 

1,5/5

Trailer:



Komentar