Langsung ke konten utama

Review: Modus Anomali (2012)

Modus Anomali.... Karya keempat Joko Anwar yang sangat dinantikan semenjak teasernya berkumandang di social media. Kali ini bercerita tentang seorang lelaki bersama istri dan kedua anaknya yang sedang berlibur di sebuah hutan. Laki-laki itu tiba-tiba bingung karena istri dan kedua anaknya hilang secara misterius. Belum lagi ada sosok misterius yang mengikuti dirinya di hutan tersebut. Dapatkah laki-laki bisa keluar dari masalah ini semua? Akankah dirinya bisa kembali bersama keluarganya lagi? Siapakah lelaki misterius yang mengikutinya tersebut? Apa motif dan hubungan lelaki misterius tersebut dengan semua ini? Semua bakal terjawab mulai tanggal 26 April 2012 di bioskop kesayangan anda!
Joko Anwar merupakan sutradara film paling GILA kalau sudah membuat sebuah film. Selain membuat film, aksinya ketika bermain di beberapa film juga cukup GILA (Di Madame X dan Langit Biru). Ketiga karya Joko Anwar sebelum Modus Anomali bisa dibilang memiliki ide cerita yang menarik dan cerdas di dalamnya. Entah inspirasi dari mana yang datang menghampiri beliau untuk membuat sebuah cerita yang menarik untuk ditonton. Twist-twist dari setiap filmnya terutama berbau thriller bisa dbilang diluar dugaan dan cenderung "sakit jiwa" semuanya. Disini pengertian "sakit jiwa" bukan berarti tokohnya yang sakit jiwa atau gila ya tapi ide dari beliau lah yang "sakit jiwa". Lalu bagaimanakah dengan Modus Anomali kali ini?

Dari segi cerita Modus Anomali tetap menjadi ciri khas Joko Anwar selama ini. Dengan adanya twist di dalam cerita dan membuat penonton mikir dan penasaran dengan apa yang terjadi sebenarnya oleh tokoh-tokoh yang ada di film tersebut. Poin-poin itu bisa dibilang alasan kuat kalian untuk menonton film ini di bioskop! Selain itu suasana ketegangan dari film ini pun bisa terjaga dengan baik dari awal sampai akhir. Malahan bisa dibilang kalian bisa saja tidak bernapas ketika menonton film ini karena suasana dari film ini terlihat gelap dan sesak (spoiler gak sih?) -- Au ah gelap. Scoring dari Aghi Narottama, Bemby Gusti, dan Ramondo Gascaro bisa dibilang agak kurang greget kali ini. Entah kenapa kalau dibandingkan karya mereka sebelumnya, lebih bagus sebelumnya daripada musik scoring kali ini.


Yang menarik dari film ini sebenarnya adalah pengambilan gambarnya. Gambarnya begitu apik dibuat sehingga penonton sepertri merasakan apa yang dirasakan para karakter di dalam film ini. Angle-angle kamera yang ciamik membuat film yang katanya termasuk low-budget terlihat tetap "eksklusif". Selain itu sisi artistik dari film ini juga patut diancungi jempol. Walaupun berlokasi di hutan akan tetapi suasana desain interior rumahnya terlihat elegan dan artistik sekali. Sampai hal sedetil ini sebenarnnya patut diancungi jempol loh untuk sebuah film.

Dari deretan para pemain, karakter Rio Dewanto memang paling berperan penting di film ini. Dari trailer saja sudah kelihatan kalau Rio akan lebih porsinya dibandingkan pemeran pendukung lainnya. Hasilnya? Kalau mau dibandingkan dengan akting Rio sebelumnya yang selalu memukau, kali ini nampaknya di Modus Anomali Rio terlihat biasa saja dan cenderung kaku. Belum lagi pelafalan Inggris Rio terlihat kurang jelas di film ini. Yang cukup mengejutkan malah pemain pendukung yang didominasi pemain baru, malah terlihat lebih all-out baik dari akting atau pelafalannya. Sebut saja Aridh Tritama, Hannah Al Rashid, Izzi Isman, Sadha Triyudha, dan Jose Gamo. Semuanya bisa dibilang debut film mereka disini, kecuali Sadha Triyudha yang telah bermain Keramat dan Get Married 3 sebelum ini. Selain itu, tidak ketinggalan pula ada Surya Saputra dengan Marsha Timothy yang juga meramaikan film ini.

Akhir kata Modus Anomali film Joko Anwar yang bisa dibilang "simplicity", akan tetapi walaupun terlihat simpel dengan ceritanya akan tetapi memiliki setumpuk twist di sepanjang film. Jadi bersiaplah anda mengerutkan kening dan berpikir dengan cerita Modus Anomali. Film ini tidak mungkin terlihat biasa saja karena terbukti sebelum masa shooting, film ini sudah mendapatkan penghargaan pertama Bucheon Award di ajang Network of Asian Fantastic Film (NAFF) pada 21 Juli 2011. NAFF sendiri merupakan bagian dari Puchon International Fantastic Film Festival di Korea Selatan. Selain itu film Modus Anomali telah melakukan World Premiere di South By Southwest Film Festival (SXSW), festival film terbesar kedua di Amerika Serikat yang diselenggarakan di Austin, Texas pada tanggal 9-17 Maret 2012.Suatu kebanggan buat perfilman Indonesia bukan? So tunggu apalagi nonton film Modus Anomali mulai tanggal 26 April 2012 di bioskop kesayangan anda! :Salam JoXa:



Trailer:

Komentar

Posting Komentar