Review: Colombiana (2011)

Cataleya seorang anak yatim piatu di saat berusia 10 tahun. Dirinya harus siap menerima kenyataan kedua orang tuanya masti di depan mata kepalanya sendiri oleh seorang gangster jahanam di kota Bogota. Sebelum kematian kedua orang tuanya, sang ayah telah menitipkan sebuah chip rahasia yang begitu diinginkan oleh gangster tersebut. Ayahnya juga memberikan alamat paman dari Cataleya agar dia bisa tinggal bersama dengannya saja. Rasa dendam yang begitu mendalam kepada gangster tersebut pun dirasakan oleh Cataleya. Sejak usia 10 tahun dia suadah memiliki cita-cita menjadi seorang pembunuh dan membalaskan rasa dendamnya selama ini.

Jika melihat seorang wanita sebagai sosok pahlawan di suatu film pasti langsung mengingatkan kepada sosok Tomb Raider. Akhir-akhir ini pun di tahun 2010 silam juga ada sosok SALT yang diperankan Angelina Jolie yang berhasil mencuri perhatian. Dan ketika Colombiana pun meluncurkan trailernya, perasaan rasa takut ada kemiripan dengan SALT pun langsung berlomba-lomba berdatangan. Namun ternyata semua itu tidak benar adanya, karena SALT adalah SALT dan Colombiana adalah Colombiana. Walaupun ada unsur balas dendam dan adanya FBI/SWAT di dalam masing-masing film ini, namun tetap saja mereka memiliki keunggulan masing-masing. Peansaran? Simak review curhatan josep berikut ini tentang film Colombiana.

Colombiana adalah sebuah film yang pada dasarnya lebih ke arah Film Eropa. Lihat saja adanya Luc Besson sebagai penulis skenario film ini. Luc Besson sendiri pun sudah cukup banyak membuat cerita film-film berbau Eropa, sebut saja trilogy Arthur, Transpotter 2, District 13: Ultimatum, The Extradionary Adele, From Paris With Love dan Taken. Kali ini cerita yang dibuat Luc terhadap Colombiana terlihat sekali banyak plot hole disana-sini. 1. Bagaimana cara Cataleya menggambarkan bunga kamboja terhadap calon sasaran untuk dibunuh tidak dijelaskan secara flashback. 2.Penyelesaian akhir dari film ini pun terlihat gampang begitu saja, padahal ide-ide brilliant ketika melaksanakan pembunuhan sampai 23 kali terlihat begitu manis dan cantik dibuatnya.

Scoring film ini bisa dibilang tampil juara sepanjang 100 menit film ini berlangsung. Dengan adanya juga instrument-instrument piano yang diselipi pun menambah suasana lebih ke film ini. Namun yang cukup disayangkan adalah pengambilan gambar dari film ini entah kenapa terlihat tidak indah seperti film-film Eropa sejenis ini lainnya. Efek-efek visual pun terlihat biasa saja tanpa adanya sesuatu yang berani dan frontal. Apa mungkin karena Luc Besson ingin membuat film ini se”girly” mungin tapi diselingi rasa tomboy di dalamnya? Seperti tagline film ini pun yang mengatakan bahwa “Vengeance is beautiful”.

Para pemain disini pun terlihat lumayan baik tapi tidak terlalu berkesan. Zoë Saldana disini sebagai sosok yang ingin membalaskan rasa dendamnya terlihat begitu cantik dan brilliant dengan ide-idenya untuk membunuh sang target. Akan tetapi, sebagai seorang yang telah melakukan aksi sampai 20 lebih rasanya ekspresi yang dilontarkan Zoë disini terlihat amatlah masih dan menawan, tanpa adanya unsur muka yang bengis didalamnya. Walaupun perubahan demi perubahan dilakukan tapi semuanya itu tetap tidak membantu penonton meyakinkan bahwa dialah seorang wanita yang keren dan berani melakukan adegan-adegan tanpa adanya stunt. Sosok Cataleya kecil malah yang menurut gue cukup berani dilakukan oleh Amandla Stenberg. Dimana Amandla melakukan adegan loncat dari rumah ke rumah dan kejar-kejaran dengan mobil.

Pemain pendukung lainnya disini bisa dibilang tidak begitu mencolok perubahannya. Sebut saja Marco yang sebagai salah satu Gangster dan pembunuh kedua orang tua Cataleya, terlihat sedikit perbedaan hanya dari jenggot yang beruban saja tapi paras wajah tetap terlihat seperti awal mula ketika diperkenalkan. Rasanya sungguh sayang sekali, sebagai film Eropa yang biasanya memiliki sesuatu yang memorable dan mengesankan, Colombiana hadir sebagai film yang biasa saja dan tidak ada sesuatu yang spesial lagi di dalamnya karena ketika menonton film ini seperti menonton film Tomb Raider dan Salt juga. Selamat menonton. :cheers:


2/5


Trailer:

Komentar